Kata Tunjuk dalam bahasa Jepang

Artikel kali ini akan membahas beberapa “Kata Penunjuk dalam bahasa Jepang” yang sering digunakan sehari-hari. Melalui artikel ini kamu dapat mengetahui apa saja kata penunjuk yang ada dalam bahasa Jepang, membedakan kegunaannya dan mengetahui cara penggunaannya lewat contoh kalimat yang telah disediakan khusus untuk kamu 🙂 

Kalau begitu, ayo mulai belajar bersama-sama!

1. Tabel Kata Tunjuk dalam bahasa Jepang

2. Kore, Sore, Are

a. Arti

  • これ (kore) artinya  “ini”.
  • それ (sore) artinya  “itu”.
  • あれ (are) artinya “itu(jauh)”.

b. Penjelasan

Kata penunjuk “Kore, Sore, Are” digunakan untuk menunjuk benda-benda saja dan dapat berdiri sendiri.

Kore artinya “ini”, sore artinya “itu” dan are artinya “itu (jauh)”. Fungsi dari “Kore, Sore, Are”, yaitu:

Kore digunakan untuk menunjuk benda yang dekat dengan pembicara.

Sore digunakan untuk menunjuk benda yang dekat dengan lawan bicara dan jauh dari pembicara.

Are digunakan untuk menunjuk benda yang jauh dari pembicara dan lawan bicara.

Untuk penjelasan lengkapnya silahkan baca artikel “Tata Bahasa / Pola Kalimat N5 : kore/sore/are wa~desu”

c. Contoh

これは、本です。
これは、ほんです。
(Kore wa, hon desu.)
Ini adalah buku.

d. Kata Tanya

Kata tanya dari kata penunjuk kore, sore, are adalah “dore” yang artinya “yang mana”.

Contoh:

リンさんの傘は、どれですか。
リンさんのかさは、どれですか。
(Rin-san no kasa wa, dore desu ka.)
Payung milik Rin yang mana?

3. Kono, Sono, Ano

a. Arti

  • この (kono) artinya ini.
  • その (sono) artinya itu.
  • あの (ano) artinya itu (jauh).

b. Penjelasan

Kata penunjuk “Kono, Sono, Ano” dapat digunakan untuk menunjuk benda dan orang. Akan tetapi, kata penunjuk ini tidak dapat berdiri sendiri melainkan harus diikuti dengan kata benda di belakangnya.

Berikut ini adalah fungsi dari “Kono, Sono, Ano”, yaitu:

Kono digunakan untuk menunjuk benda dan orang yang dekat dengan pembicara.

Sono digunakan untuk menunjuk benda dan orang yang dekat dengan lawan bicara dan jauh dari pembicara.

Ano digunakan untuk menunjuk benda dan orang yang jauh dari pembicara dan lawan bicara.

Untuk penjelasan lengkapnya silahkan baca artikel “Tata Bahasa / Pola Kalimat N5 : kono/sono/ano~wa~desu”.

c. Contoh

その帽子は、可愛いです。
そのぼうしは、かわいいです。
(Sono boushi wa, kawaii desu.)
Topi itu imut/manis..

あの人は、遥さんです。
あのひとは、はるさんです。
(Ano hito wa, Haru -san desu.)
Orang itu adalah Haru.

d. Kata Tanya

Kata tanya dari kata penunjuk kono, sono, ano adalah “dono” yang artinya “yang mana”.

Contoh:

どの鞄が欲しいですか。
どのかばんがほしいですか。
(Dono kaban ga hoshii desu ka.)
(kamu) Ingin tas yang mana?

4. Koko, Soko, Asoko

a. Arti

  • ここ (koko) artinya di sini.
  • そこ (soko) artinya di situ.
  • あそこ (asoko) artinya di sana.

b. Penjelasan

Kata penunjuk “Koko, Soko, Asoko” digunakan untuk menunjukkan lokasi atau tempat. Berikut ini adalah fungsi dari “Koko, Soko, Asoko”, yaitu:

Koko digunakan untuk menunjuk tempat pembicara berada atau tempat yang ada di dekat pembicara.

Soko digunakan untuk menunjuk tempat lawan bicara berada atau tempat yang ada di dekat lawan bicara.

Asoko digunakan untuk menunjukkan tempat yang jauh dari pembicara maupun lawan bicara.

Untuk penjelasan lengkapnya silahkan baca artikel “Tata Bahasa / Pola Kalimat N5 : ~wa koko/soko/asoko desu”.

c. Contoh

ここは、図書室です。
ここは、としょしつです。
(Koko wa, toshi-shitsu desu.)
Di sini adalah ruang perpustakaan.

d. Kata Tanya

Kata tanya dari kata penunjuk koko, soko, asoko adalah “doko” yang artinya “di mana”.

Contoh:

トイレは、どこですか。
(Toire wa, doko desu ka.)
Toilet di mana?

5. Kochira, Sochira, Achira

a. Arti

  • こちら (kochira) artinya di sini/ di sebelah sini.
  • そちら (sochira) artinya di situ/ di sebelah situ.
  • あちら (achira) artinya di sana/ di sebelah sana.

b. Penjelasan

Kata penunjuk ini juga digunakan untuk menunjukkan lokasi atau tempat. Akan tetapi, “Kochira, Sochira, Achira” merupakan kata penunjuk yang lebih sopan daripada “Koko, Soko, Asoko”. Selain itu, kata penunjuk ini juga dapat digunakan untuk menunjukkan arah dan orang dengan sopan.

Kochira digunakan untuk menunjukkan tempat, arah atau orang yang posisinya dekat dengan pembicara.

Sochira digunakan untuk menunjukkan tempat, arah atau orang yang posisinya dekat dengan lawan bicara.

Achira digunakan menunjukkan tempat, arah atau orang yang posisinya jauh dari pembicara maupun lawan bicara.

Untuk penjelasan lengkapnya silahkan baca artikel “Tata Bahasa / Pola Kalimat N5 : ~wa kochira/sochira/achira desu”.

c. Contoh

礼拝室は、あちらです。
れいはいしつは、あちらです。
(Reihai-shitsu wa, achira desu.)
Ruang ibadah di sebelah sana.

d. Kata Tanya

Kata tanya dari kata penunjuk kochira, sochira, achira adalah “dochira” yang artinya “di mana/ di sebelah mana/ yang mana/ siapa”.

Contoh:

食堂は、どちらですか。
しょくどうは、どちらですか。
(Shokudou wa, dochira desu ka.)
Kantin di mana/ di sebelah mana?

どちらが好きですか。
どちらがすきですか。
(Dochira ga suki desu ka.)
Yang mana yang (kamu) suka?

どちら様でしょうか。
どちらさまでしょうか。
Dochira-sama deshou ka.)
Dengan (saudara/saudari) siapa?

6. Daftar Kosakata

 Demikianlah informasi mengenai “Kata Tunjuk dalam bahasa Jepang” yang dapat dibagikan pada artikel kali ini. Semoga pembahasan di atas mudah dipahami dan bermanfaat. Jangan lupa untuk selalu menggunakan kosakata baru yang telah kamu pelajari agar kemampuan bahasa Jepangmu semakin meningkat.

Yonde kurete arigatougozaimashita! 🙂
(Terima kasih sudah membaca)

Kelas Intensif Bahasa Jepang

Oh iya, kalau mina-san ingin tahu lebih detail tentang pembahasan ini atau mungkin ingin belajar Bahasa Jepang dengan guru agar bisa berinteraksi langsung?

WKWK JAPANESE membuka kelas Bahasa Jepang Online loh! Mina-san bisa dapat banyak benefit belajar bersama WKWK JAPANESE, di antaranya:

  • Senseinya mumpuni (N2/N1)
  • Rekaman tiap kelas, agar bisa mengulang pembelajaran dan tidak takut ketinggalan kelas
  • Harganya terjangkau, bisa mencicil atau sekali bayar
  • Bisa berdiskusi langsung dengan sensei dan teman teman yang lain juga loh!

Yuk, Jangan sampai kehabisan slotnya, langsung klik ke link ini untuk detail kelasnya ya!

Detail kelas intensif untuk pemula (N5)
Detail kelas intensif untuk N4
Detail kelas intensif untuk N3
Berkonsultasi (gratis)

Sampai bertemu di kelas!