Mengenal Wasabi – Bumbu Pelengkap Makanan Jepang

Mina-san, konnichiwa!

Apakah kalian pernah mendengar kata “Wasabi”? 

Jika kamu pernah atau bahkan sering makan makanan Jepang pasti tidak asing lagi dengan kata “Wasabi” ya! Bumbu berwarna hijau ini selalu menjadi pelengkap saat makan sushi atau sashimi. Tapi, sebenarnya bumbu ini terbuat dari apa dan adakah manfaat jika mengkonsumsinya?

Silahkan simak beberapa informasi tentang Wasabi di bawah ini ya! Selamat membaca 🙂

1. Apa itu Wasabi?

Sumber foto: www.photo-ac.com

Wasabi adalah tanaman asli Jepang dari suku kubis-kubisan. Nama ilmiah wasabi adalah Wasabi Japonica Matsumura atau Eutrema Japonica. Wasabi biasanya diolah dengan cara diparut hingga menjadi pasta kental yang kemudian dijadikan bumbu pelengkap untuk berbagai masakan tradisional Jepang, seperti: sushi, soba, sashimi dan lain-lain. Tidak hanya rimpangnya saja, di Jepang daun dan bunga wasabi juga diolah menjadi tenpura bahkan ada yang menggunakan wasabi untuk makanan ringan hingga es krim. Teman makan sushi ini dikenal dengan aromanya yang harum dan rasa getir serta pedasnya yang tajam hingga menusuk ke rongga hidung. Hal itu membuat beberapa orang kurang menyukai bumbu hijau khas Jepang ini.

Meskipun memiliki rasa pedas yang tajam, kandungan pedas dalam wasabi mudah menguap sehingga tidak bisa disimpan dalam jangka waktu yang lama karena rasa dan warna hijau wasabi ini akan memudar. Selain itu, wasabi termasuk tanaman yang mahal karena sulit untuk dibudidayakan.

2. Budidaya Wasabi

Sumber foto: www.photo-ac.com

Wasabi termasuk ke dalam tanaman rempah yang mahal karena sulit untuk dibudidayakan.  Dalam membudidayakan wasabi diperlukan waktu sekitar 2 hingga 3 tahun untuk panen. Hal itu dikarenakan ada banyak hal yang harus diperhatikan agar tanaman ini dapat tumbuh dengan baik.

Berikut ini adalah beberapa hal yang harus diperhatikan dalam membudidayakan wasabi, yaitu:

  • Tempat yang teduh dan tidak terpapar sinar matahari secara langsung. Hal ini disebabkan wasabi yang tumbuh liar biasanya di tempat-tempat yang lembab dengan sinar matahari yang cukup tidak berlebihan.
  • Suhu airnya harus berada di antara 10~15 °C. Jika melebihi 16°C pertumbuhan wasabi akan mengalami gangguan sehingga tidak dapat tumbuh dengan baik.
  • Kualitas air harus netral (tidak mengandung kadar besi atau belerang).
  • Tanah untuk menanam diberi pupuk agar sehat dan memiliki ph 6 atau 7 dan pastikan tanahnya tetap lembab tapi tidak sampai tergenang air.

3. Wasabi Asli VS Wasabi Palsu

Sumber foto: www.photo-ac.com

Mungkin banyak yang tidak menyadari bahwa bisa saja wasabi yang dikonsumsi saat makan di restoran Jepang itu hanyalah wasabi palsu/wasabi tiruan bukan wasabi yang asli. Loh? Pasti kaget ya? Tapi tenang saja, meskipun bukan wasabi asli tapi wasabi tiruan itu tidak mengandung zat yang berbahaya kok!

Seperti yang telah dijelaskan di atas, tanaman ini sulit dibudidayakan sehingga harganya tergolong mahal untuk kategori tanaman rempah. Pada tahun 2021 harga rata-rata wasabi di pasar pusat grosir di Tokyo yaitu  5.952 yen atau 677.851 rupiah. Hal itulah yang membuat banyak wasabi tiruan yang beredar di pasaran sebagai pelengkap sushi atau sashimi.

Wasabi yang biasa dikonsumsi orang Jepang biasa disebut dengan 本わさび (hon wasabi), inilah wasabi yang berwarna hijau dan asli. Sedangkan, wasabi tiruan yang mungkin sering kita konsumsi terbuat dari 西洋わさび (seiyou wasabi) atau horseradish yang berwarna putih dengan campuran mustard dan pewarna makanan berwarna hijau. Lalu bagaimanakah cara membedakan wasabi yang asli dan palsu?

Berikut ini perbedaan antara wasabi asli dan wasabi palsu/ tiruan:

  • Rasa

Rasa pedas wasabi tiruan pedas tajam menusuk hidung sampai-sampai menutupi rasa ikan dari sushi atau sashimi. Sedangkan, Hon wasabi/wasabi asli juga memiliki rasa yang pedas namun sedikit lebih lembut daripada horseradish. Hon wasabi memiliki aroma yang khas, rasa pedas dan manis yang seimbang sehingga ketika menambahkannya sebagai bumbu pelengkap akan menambah cita rasa ikan menjadi lebih lezat.

  • Warna

Warna wasabi asli hijau pekat, karena terbuat dari tanaman asli yang diparut. Sedangkan, wasabi tiruan berwarna lebih pucat.

  • Tekstur

Tekstur wasabi asli lebih lembut daripada tekstur wasabi tiruan. Saat ini banyak wasabi bubuk yang beredar di pasaran atau dapat ditemui di restoran, maka dipastikan bahwa wasabi tersebut adalah hasil olahan atau tidak 100% murni. Dengan kata lain, ada wasabi bubuk yang terbuat dari campuran wasabi asli dan horseradish tapi ada juga wasabi bubuk yang sama sekali tidak menggunakan wasabi asli.

4. Manfaat Wasabi

Tahukah kamu bahwa rasa pedas yang ada pada wasabi bukan untuk memberikan tambahan rasa pedas tetapi untuk mencegah efek buruk dari mengkonsumsi ikan mentah.

Berikut ini adalah beberapa manfaat dari mengkonsumsi wasabi, yaitu:

  • Mensterilisasi bakteri

Senyawa isothiocyanate yang terkandung dalam wasabi bersifat antibakteri yang berfungsi untuk mensterilisasikan bakteri yang terkandung pada ikan mentah.

  • Mengurangi bau mulut

Banyak faktor yg menyebabkan bau mulut, salah satunya adalah bakteri. Meskipun tidak mutlak, tapi kandungan dalam wasabi dapat membunuh bakteri sehingga dapat mengurangi bau mulut.

  • Dapat mencegah penyakit thrombosis atau penggumpalan/pembekuan darah

Kandungan yang terkandung dalam wasabi dapat melancarkan sirkulasi darah dan mencegah pembekuan darah.

  • Dapat mencegah kanker

Selain mencegah keracunan, senyawa isothiocyanate yang terkandung dalam wasabi dapat mencegah  pertumbuhan sel-sel kanker.

  • Dapat meredakan rhinitis/peradangan

Senyawa yang terkandung dalam wasabi telah terbukti secara ilmiah mampu meredakan peradangan.

  • Bagus untuk diet

Senyawa yang terkandung dalam wasabi dapat menghambat pertumbuhan sel lemak dan dapat menurunkan berat badan.

  • Baik untuk kesehatan kulit 

Kandungan antioksidan dan vitamin C yang terkandung dalam wasabi, dapat membantu mencegah penuaan dan menekan produksi melanin sehingga memberikan efek memutihkan.

.

.

Nah, itulah beberapa informasi tentang Wasabi yang unik dan mungkin cukup mengejutkan ya! Melalui pembahasan di atas, apakah sekarang kamu sudah lebih mengenal teman sushi ini?

Tidak sedikit yang menganggap bahwa wasabi dikonsumsi untuk memberikan rasa pedas seperti cabai padahal ternyata fungsinya bukan untuk itu. Dan fakta menarik lainnya yakni Wasabi memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, wah!  Mungkin sulit untuk menemukan Wasabi asli di Indonesia, untuk itu jika kamu berkesempatan berkunjung ke Jepang jangan lewatkan untuk mencoba wasabi asli di restoran Jepang ya! 

Sekian pembahasan pada artikel kali ini, semoga informasi tentang Wasabi yang telah dibagikan menambah pengetahuan dan bermanfaat.

Yonde kurete, arigatou gozaimashita! ?

(Terima kasih sudah membaca)

Kelas Intensif Bahasa Jepang

Oh iya, kalau mina-san ingin tahu lebih detail tentang pembahasan ini atau mungkin ingin belajar Bahasa Jepang dengan guru agar bisa berinteraksi langsung?

WKWK Japanese membuka kelas Bahasa Jepang Online loh! Mina-san bisa dapat banyak benefit belajar bersama WKWK Japanese, di antaranya:

  • Senseinya mumpuni (N2/N1)
  • Rekaman tiap kelas, agar bisa mengulang pembelajaran dan tidak takut ketinggalan kelas
  • Harganya terjangkau, bisa mencicil atau sekali bayar
  • Bisa berdikusi langsung dengan sensei dan teman teman yang lain juga loh!

Yuk, Jangan sampai kehabisan slotnya, langsung klik ke link ini untuk detail kelasnya ya!

Detail kelas intensif untuk pemula (N5)
Detail kelas intensif untuk N4
Detail kelas intensif untuk N3
Berkonsultasi (gratis)

Sampai bertemu di kelas!