Perubahan Kata Kerja Bentuk Ajakan / Maksud Kasual

Mina-san, konnichiwa! Terima kasih telah mengunjungi situs WKWK JAPANESE.Selamat datang di artikel yang berjudul Kata Kerja Bentuk Ajakan / Maksud Kasual!

Pada artikel-artikel sebelumnya, kita terus menerus membahas kosakata yang sekiranya sering digunakan pada level JLPT N4. Mulai dari saat ini ke depan, kita akan membahas tentang tata bahasa, mencakup perubahan kata kerja, penggunaan partikel, dan lain-lain.

Kalau pada level N5 untuk mengajak seseorang melakukan sesuatu kita menggunakan bentuk ~ましょう, pada level N4 ini kita akan mempelajari bentuk kasualnya. Penggunaannya mirip dengan penggunaan ~ましょう, namun tentu saja ada penggunaan lain. Penggunaan-penggunaan itu di antaranya adalah, ① Menyatakan ajakan, dan ② Menyatakan maksud.

Baiklah, kita langsung saja pelajari bersama-sama yuk!

1. Tentang Kata Kerja Bentuk Maksud/Ajakan (Kasual)

Kata kerja bentuk maksud ini adalah perubahan kata kerja yang sering digunakan dalam bahasa Jepang. Di antaranya adalah ketika mengajak seseorang melakukan sesuatu, menyatakan maksud, menyatakan kejadian di masa depan, menyatakan niat, dan masih banyak lagi. Namun mina-san tidak perlu cemas, makna kata kerja bentuk maksud yang mina-san pelajari pada level JLPT N4 ini hanya 2 saja, yakni mengajak dan menyatakan niat melakukan sesuatu.

2. Perubahan Kata Kerja Bentuk Maksud/Ajakan (Kasual)

Pengubahan kata kerja menjadi bentuk maksud akan lebih mudah bila dimulai dari bentuk kamusnya. Kita akan memulai pembahasan perubahan berdasarkan golongan kata kerja yang terbagi menjadi tiga.

1.Kata Kerja Golongan 1 (Godan Doushi: 五段動詞)

Untuk golongan satu, huruf terakhir dari kata kerja bentuk kamusnya diubah menjadi vokal -O ditambah う.

Bentuk KamusBentuk Ajakan
おう
とう
ろう
のう
ぼう
もう
こう
ごう
そう

2. Kata Kerja Golongan 2 (Ichidan Doushi: 一段動詞)

Untuk golongan dua, hanya perlu menghilangkan huruf terakhir (る) kemudian ditambah dengan よう.

Bentuk KamusBentuk Ajakan
食べ食べよう
開け開けよう
よう
よう

3. Kata Kerja Golongan 3 (Fukisoku Doushi: 不規則動詞)

Untuk golongan tiga tidak punya aturan khusus, sehingga harus dihafalkan.

Bentuk KamusBentuk Ajakan
よう
よう

 3. Contoh Kalimat

Untuk penggunaannya sebetulnya sama dengan bentuk ~ましょう karena memang ini adalah versi kasual atau versi bentuk dasarnya, namun tentu saja akan berbeda bila bergabung dengan tata bahasa lain, seperti しようと思っている, しようとする, dan lain sejenisnya.

A: 今度の休みに、旅行に行かない?
B: いいね。行こう
A: こんどのやすみに、りょこうにいかない?
B: いいね。いこう
A: Liburan depan mau pergi jalan-jalan?
B: Ide bagus. Ayo!

学校の後、一緒に帰ろう
がっこうのあと、いっしょにかえろう
Sepulang sekolah pulang bareng, yuk.

ね、この映画は人気があるって。週末、これ見よう
ね、このえいがはにんきがあるって。しゅうまつ、これみよう
Hei, katanya film ini populer. Akhir pekan nonton ini yuk.

Begitulah cara mengubah kata kerja menjadi bentuk maksud/ajakan. Bagaimana mina-san? Sudah hafal cara pengubahannya? Kami yakin mina-san bisa hafal dengan waktu yang sangat singkat. Kalau pun tidak, mina-san tidak perlu khawatir, mina-san hanya perlu menggunakannya saja dari waktu ke waktu, nanti akan hafal dengan sendirinya. Karena bisa itu karena terbiasa.

Sekian pembahasan mengenai “Perubahan Kata Kerja Bentuk Maksud/Ajakan Kasual”. Semoga artikel ini dapat dengan mudah dipahami dan membantu mina-san dalam mempelajari bahasa Jepang.

Kelas Intensif

Oh iya, buat mina-san yang belum bisa membaca hiragana dan katakana, kebetulan kami ada paket belajar agar mina-san bisa menguasai dua huruf dasar bahasa Jepang! Kalau mina-san ingin mahir bahasa Jepang, pembelajaran hiragana dan katakana ini hukumnya wajib ya!

Selain itu, kami juga lagi buka kelas bahasa Jepang intensif online dari level N5 hingga level N3 loh! Kelas dibuka di hari kerja, ada rekaman kelas sehingga mina-san bisa belajar tanpa harus tatap muka secara langsung, dan senseinya mumpuni loh!

Bagaimana? Menarik bukan? Yuk daftar melalui gambar di atas!

さいまでてくれてありがとうございました!
Terima kasih sudah membaca sampai habis!