Konnichiwa! Ogenki desu ka?
Apakah akhir-akhir ini kamu masih semangat belajar bahasa Jepang?
Dalam percakapan sehari-hari, seringkali kita menemukan situasi ingin menjelaskan sesuatu dengan menggunakan kata benda, kata sifat ataupun kata kerja, bukan?
Pada artikel sebelumnya telah membahas cara menjelaskan keadaan suatu kata benda menggunakan kata benda yang lain dengan pola “A no B”. Kali ini, ayo sama-sama belajar cara menjelaskan suatu hal menggunakan kata sifat sebagai modifikator!
Oke, langsung saja kita mulai pelajari bersama-sama yuk!
1. Pola Kalimat
KS + KBです
KS + KB desu
A + B desu
2. Arti
B yang A
3. Penjelasan
Pola kalimat ini digunakan untuk menjelaskan/mendeskripsikan keadaan dari kata benda yang diterangkan dengan kata sifat.
Pola ini berfungsi untuk memodifikasi kata benda dengan kata sifat.
Pola ini merupakan frasa nomina karena terdiri dari kata sifat dan kata benda yang dihubungkan.
Kata sifat sebagai modifikator/pewatas/penjelas dari kata benda harus diletakkan di depan kata benda.
Kata sifat berperan sebagai “yang menerangkan” dan kata benda berperan sebagai “yang diterangkan”.
Saat menggunakan kata sifat-na, akhiran “na” wajib dicantumkan sebelum kata benda.
4. Rumus
a. Rumus 1:
b. Rumus 2:
5. Contoh Kalimat
a. Contoh kalimat 1:
Kata Sifat-i + Kata Benda
面白い映画です。
おもしろいえいがです。
(Omoshiroi eiga desu.)
Film yang menarik.
高い鞄です。
たかいかばんです。
(Takai kaban desu.)
Tas yang mahal.
Kata Sifat-na + na + Kata Benda
綺麗な花です。
きれいなはなです。
(Kirei na hana desu.)
Bunga yang cantik/indah.
便利なパソコンです。
べんりなパソコンです。
(Benri na pasokon desu.)
Laptop yang praktis.
b. Contoh kalimat 2:
山田先生は、優しい人です。
やまだせんせいは、やさしいひとです。
Yamada-sensei wa, yasashii hito desu.)
Guru Yamada adalah orang yang baik.
東京は、賑やかな町です。
とうきょうは、にぎやかなまちです。
(Toukyou wa, nigiyaka na machi desu.)
Tokyo adalah kota yang ramai.
6. Contoh Percakapan
京都は、どんな町ですか。
きょうとは、どんなまちですか。
(Kyouto wa, donna machi desu ka.)
Kyoto adalah kota yang bagaimana?
京都は、綺麗な町です。
きょうとは、きれいなまちです。
(Kyouto wa, kirei na machi desu.)
Kyoto adalah kota yang indah.
7. Daftar Kosakata
Itulah tadi beberapa penjelasan dan contoh kalimat mengenai pola “KS + KB desu” yang telah kita pelajari bersama-sama.
Apakah kamu sudah memahami setiap fungsi dan cara penggunaannya?
Berbeda dengan bahasa Indonesia, dalam bahasa Jepang kata yang diterangkan diletakkan di belakang kata sifat ya! Jadi, berhati-hati agar tidak tertukar posisinya.
Selain itu, untuk penggunaan kata sifat-i bisa langsung disandingkan dengan kata benda. Sedangkan, saat menggunakan kata sifat-na, akhiran -na harus ditambahkan terlebih dahulu sebelum kata benda. Jika sudah paham, silahkan latihan membuat kalimat agar kamu bisa semakin menguasai materi ini 🙂
Demikianlah pembahasan pada artikel kali ini, semoga penjelasan mengenai pola kalimat di atas mudah dipahami dan bermanfaat.
Isshoni benkyou shite kurete, arigatou gozaimashita! 🙂
(Terima kasih sudah belajar bersama).
Kelas Intensif Bahasa Jepang
Oh iya, kalau mina-san ingin tahu lebih detail tentang pembahasan ini atau mungkin ingin belajar Bahasa Jepang dengan guru agar bisa berinteraksi langsung?
WKWK JAPANESE membuka kelas Bahasa Jepang Online loh! Mina-san bisa dapat banyak benefit belajar bersama WKWK JAPANESE, di antaranya:
- Senseinya mumpuni (N2/N1)
- Rekaman tiap kelas, agar bisa mengulang pembelajaran dan tidak takut ketinggalan kelas
- Harganya terjangkau, bisa mencicil atau sekali bayar
- Bisa berdiskusi langsung dengan sensei dan teman teman yang lain juga loh!
Yuk, Jangan sampai kehabisan slotnya, langsung klik ke link ini untuk detail kelasnya ya!
Detail kelas intensif untuk pemula (N5)
Detail kelas intensif untuk N4
Detail kelas intensif untuk N3
Berkonsultasi (gratis)
Sampai bertemu di kelas!