WKWK JAPANESE 
Mina-san konnichiwa!
Terima kasih sudah mampir di website WKWK Japanese ya! Ayo belajar bareng lagi!
Pembahasan mengenai perubahan kata kerja dalam bahasa Jepang sangat menarik dan penting untuk dikuasai bagi pembelajar bahasa Jepang. Tidak sedikit yang menganggap bahwa pembahasan mengenai konjugasi kata kerja termasuk pembahasan yang lumayan sulit dan membingungkan. Tapi, tenang saja pada artikel kali ini kita akan belajar dengan cara yang mudah kok!
Artikel kali ini akan membahas tentang “Kata kerja bentuk-TE” bahasa Jepang.
1. Tentang Kata Kerja Bentuk -TE
Kata kerja bentuk -TE ini sering dipakai pada tata bahasa atau pola kalimat bahasa Jepang. Misalnya: ketika membuat kalimat meminta tolong, menyambung kata kerja, menyatakan larangan dan sebagainya. Oleh karena itu, bagi pembelajar bahasa Jepang seperti kamu sangatlah penting untuk menguasai kata kerja bentuk ini.
2. Perubahan Kata Kerja Bentuk -TE
Seperti yang sudah pernah dibahas pada artikel sebelumnya bahwa kata kerja bahasa Jepang dikelompokkan menjadi 3 kelompok, maka aturan perubahan kata kerja bentuk -TE berbeda-beda untuk setiap kelompoknya.
a. Kata Kerja Golongan 1 (Godan Doushi)
Gunakan kata kerja bentuk kamus
Kemudian ubah akhirannya sesuai aturan di bawah ini:
- Akhiran -U, -TSU, -RU → -TTE
- Akhiran -BU, -NU, -MU → -NDE
- Akhiran -KU → -ITE
- Akhiran -GU → -IDE
- Akhiran -SU → -SHITE
Pengecualian: meskipun kata kerja yang berakhiran -BU, -NU, -MU menjadi -NDE, dan kata kerja berakhiran -GU menjadi -IDE, tapi kata kerja tersebut tetap disebut kata kerja bentuk -Te ya!
Agar lebih mudah dipahami, silahkan lihat beberapa contoh perubahan kata kerja golongan 1 pada tabel di bawah ini !
b. Kata Kerja Golongan 2 (Ichidan Doushi)
Aturan perubahan kata kerja bentuk -TE pada golongan 2 lebih mudah daripada kata kerja golongan 1 loh! Yaitu hanya dengan mengganti akhiran -RU menjadi -TE.
Silahkan lihat beberapa contoh perubahan kata kerja golongan 2 pada tabel di bawah ini!
c. Kata Kerja Golongan 3 (Fukisoku Doushi)
Seperti biasa, karena pada kata kerja golongan 3 tidak ada aturan perubahan kata kerja sehingga kamu hanya perlu menghafal dua kata kerja yang ada pada kelompok ini.
3. Hal-hal Yang Perlu Diperhatikan
Kata kerja golongan 1, bentuk -TE dari kata kerja akhiran -U, -TSU, -RU yaitu -TTE. Huruf “T” nya double. Sedangkan pada kata kerja golongan 2, hanya menggunakan satu huruf “T” saja.
Kata kerja 行く (iku) yang artinya pergi, merupakan pengecualian jadi meskipun memiliki akhiran-KU, tapi bentuk -TE nya adalah ITTE bukan IITE ya!
Baiklah, karena penjelasan perubahan kata kerja bentuk -TE sudah sampai golongan 3 itu artinya pembahasan pada artikel kali ini telah selesai. Dengan menguasai perubahan kata kerja bentuk -TE, akan memudahkan kamu dalam belajar pola kalimat bahasa Jepang loh! Karena kata kerja bentuk ini sangat sering dipakai. Jadi, berusahalah untuk benar-benar menguasai materi kali ini ya!
Sekian pembahasan mengenai “Perubahan Kata Kerja Bentuk -TE”. Semoga informasi pada artikel kali ini mudah dipahami dan dapat membantu kamu dalam belajar bahasa Jepang.
Kelas Intensif
Oh iya, buat mina-san yang belum bisa membaca hiragana dan katakana, kebetulan kami ada paket belajar agar mina-san bisa menguasai dua huruf dasar bahasa Jepang! Kalau mina-san ingin mahir bahasa Jepang, pembelajaran hiragana dan katakana ini hukumnya wajib ya!
Selain itu, kami juga lagi buka kelas bahasa Jepang intensif online dari level N5 hingga level N3 loh! Kelas dibuka di hari kerja, ada rekaman kelas sehingga mina-san bisa belajar tanpa harus tatap muka secara langsung, dan senseinya mumpuni loh!
Bagaimana? Menarik bukan? Yuk daftar melalui gambar di atas!
最後まで見てくれてありがとうございました！
Terima kasih sudah membaca sampai habis!
